Unsur Intrinsik Cerpen: Pengertian, Struktur, Unsur, Contoh

Pasti kamu pernah membaca salah satu karya sastra cerpen bukan? Karya sastra satu ini memang cukup menarik untuk dibaca. Apalagi unsur-unsur intrinsik cerpen membuatnya cukup mudah untuk dibuat dan tidak membutuhkan waktu yang lama.

Kisah yang ada dalam cerpen cenderung lebih pendek dan kompleks sehingga akan lebih mudah membuat pembaca memahami alur cerita. Selain itu, cerpen juga merupakan karya sastra yang memang dibuat agar dapat dibaca dalam sekali duduk.

Meskipun cerpen merupakan kisah yang pendek tetapi membuatnya juga dibutuhkan cara yang tepat agar pengemasannya bisa dimengerti pembaca. Salah satu cara agar mudah membuat cerpen adalah dengan menyusun cerpen singkat beserta unsur intrinsik dan ekstrinsik.

Contents show

Pengertian Cerpen

Sebelum membahas mengenai unsur-unsur intrinsik yang ada dalam cerpen, mari simak terlebih dahulu pengertian karya sastra cerpen. Cerita pendek atau yang biasa disebut dengan cerpen merupakan kisah pendek yang pusatnya hanya fokus kepada satu tokoh saja.

Dalam hal ini sang tokoh akan dihadapkan oleh satu situasi tertentu sehingga bisa juga dikatakan bahwa cerpen adalah sebuah kisah yang menceritakan suatu kejadian atau peristiwa yang dialami oleh satu tokoh.

Karya sastra ini terdiri tidak lebih dari 10.000 kata dan mengisahkan berbagai permasalahan yang tidak begitu rumit tetapi mengandung pesan kepada pembacanya. Kisah yang disajikan dalam cerpen benar-benar singkat dan cenderung tidak pernah terjadi di dunia nyata.

Struktur Cerpen

Cara mencari unsur intrinsik cerpen tentu saja adalah dengan mengenal strukturnya terlebih dahulu. Struktur yang ada pada cerpen dapat membuat kamu dalam menyusun cerita jadi tertata dan terbangun dengan rapi.

Penggunaan struktur cerpen sangat dibutuhkan agar membangun kisah yang terpadu. Berikut ini adalah beberapa struktur dasar dalam membangun cerpen yang bisa kamu gunakan sebagai patokan:

1. Abstrak

Struktur cerpen yang pertama adalah abstrak. Yang dimaksud dengan abstrak adalah pemaparan gambaran dari awal cerita yang ingin dikisahkan. Abstrak berguna untuk membentuk struktur cerpen dan bisa digunakan sebagai pelengkap dalam cerita.

Karena hanya digunakan dalam pelengkap, penggunaan abstrak dalam struktur cerpen memiliki sifat yang opsional. Artinya kamu bisa menggunakannya atau juga tidak.

2. Orientasi

Sebelum membahas mengenai unsur intrinsik cerpen, simak terlebih dahulu struktur yang ada dalam cerpen. Salah satu strukturnya adalah orientasi. Struktur satu ini merupakan bagian yang memiliki fungsi dalam menjelaskan latar cerita.

Latar yang bisa kamu jelaskan berupa latar waktu, tempat atau peristiwa yang akan diceritakan. Orientasi juga bisa dianggap sebagai pengenalan situasi cerita yang dimulai dengan menata berbagai adegan, memperkenalkan tokoh atau menjelaskan hubungan dari setiap tokoh.

3. Komplikasi

Apa sajakah unsur intrinsik cerpen dapat dibahas setelah mengetahui beberapa struktur dari cerpen. Struktur yang ketiga dalam cerpen adalah komplikasi. Struktur cerpen komplikasi adalah elemen yang menjelaskan mengenai bagaimana konflik cerita tersebut dimulai.

Konflik yang terjadi bisa dalam berbagai wujud, misalkan pertentangan, kesukaran atau masalah lain yang terjadi antar tokoh. Dalam struktur komplikasi dalam cerpen biasanya juga dijelaskan bagaimana penyebab konflik itu dapat terjadi.

Lalu konflik yang terjadi tersebut dapat mengubah atau memperlihatkan karakter yang sebenarnya dari tokoh di dalam cerpen.

4. Evaluasi

Unsur intrinsik cerpen baik luar dalam dapat dijelaskan setelah mengetahui beberapa struktur cerpen. Salah satu struktur yang ada dalam cerpen adalah evaluasi. Struktur evaluasi yang ada dalam cerpen merupakan struktur yang memunculkan puncak konflik atau masalah lain.

Dalam struktur ini, penulis biasanya akan menceritakan puncak masalah yang menuju ke klimaks dan evaluasi adalah bagian atau tahap yang menyelesaikan konflik tersebut atau bahkan menghentikan keinginan dari si tokoh utama.

5. Resolusi

Struktur cerpen yang selanjutnya adalah resolusi. Struktur resolusi merupakan bagian dalam cerpen yang menjelaskan bagian dari akhir cerita mengenai akhir nasib atau sikap yang dialami oleh tokoh setelah konflik yang terjadi.

Struktur ini menjadi penyelesaian dari konflik secara utuh. Biasanya resolusi juga menampilkan kondisi akhir yang dialami oleh tokoh utama di dalam cerita.

6. Koda

Sebelum mengetahui mengenai unsur intrinsik cerpen, salah satu struktur yang ada dalam cerpen adalah koda. Struktur cerpen koda merupakan bagian penutup akhir cerita yang memberikan kesimpulan dari seluruh cerita.

Biasanya tulisan ini adalah hasil interpretasi yang ditulis oleh penulis mengenai kisah yang ingin disampaikan. Dalam koda terdapat nilai atau pesan moral yang ada dalam cerpen. Terkadang penulis juga menulis bagian koda agar pembaca dapat menyimpulkan sendiri isi pesan didalamnya.

Unsur Intrinsik Cerpen

Setelah mengetahui berbagai pembahasan mengenai pengertian dan struktur dari cerpen, sampailah pada penjelasan mengenai apa yang dimaksud unsur intrinsik cerpen. Pada cerpen, unsur-unsur yang ada didalamnya merupakan bagian satuan kecil yang membentuk cerita menjadi kesatuan utuh.

Kamu perlu mempelajari mengenai unsur intrinsik agar bisa mengaplikasikannya dalam membuat cerpen. Berikut ini yang termasuk dalam unsur intrinsik sebuah cerpen:

1. Tokoh dan Penokohan

Salah satu unsur penting yang harus ada dalam sebuah karya sastra cerpen adalah adanya tokoh dan penokohan. Tokoh dalam cerpen biasanya terbagi menjadi dua, yaitu tokoh utama dan tokoh bawahan. Tokoh utama merupakan protagonis yang memiliki peran penting dalam cerita.

Kriteria khusus dalam menentukan tokoh utama adalah terlihat dari intensitas keterlibatan tokoh tersebut dalam peristiwa yang dibangun. Penggambaran tokoh dalam sebuah cerita biasanya bersifat masuk akal dan logis.

Ada beberapa cara yang bisa dilakukan oleh penulis dalam menggambarkan tokoh di sebuah cerpen. Berikut ini adalah penggambaran yang bisa dilakukan:

Melalui perilaku dari tokoh yang bersangkutan.
Melalui dialog dari antar tokoh.
Sifat-sifat tokoh yang digambarkan.
Penjelasan mengenai lingkungan tempat tinggal tokoh.
Berbagai pandangan yang berasal dari tokoh lain mengenai sikap tokoh utama.

2. Alur Cerita

Salah satu unsur intrinsik cerpen adalah alur cerita. Unsur satu ini merupakan elemen fundamental yang harus ada dalam sebuah cerita. Alur cerita bisa juga disebut dengan plot yang menghadirkan roh atau jiwa dari cerpen.

Alur cerita merupakan rangkaian peristiwa yang ditulis dari awal hingga akhir. Alur tersebut juga dapat diartikan sebagai peristiwa yang terjalin dan mampu menggerakan jalan cerita menuju berbagai konflik dan kerumitan hingga ke arah klimaks dan menuju ke penyelesaian.

Jalinan peristiwa yang terjadi dalam unsur intrinsik cerpen satu ini ditampilkan melalui hubungan waktu dan sebab akibat. Dari jalinan peristiwa yang terhubung tersebut maka akan membentuk satu kesatuan cerita yang utuh dan menarik.

3. Latar

Yang masuk dalam unsur-unsur intrinsik cerpen adalah latar. Definisi latar sendiri merupakan bagian dalam cerita yang menunjukkan keterangan yang berkaitan dengan tempat, waktu atau suasana kejadian yang sedang terjadi.

Latar yang ada dalam cerpen mampu memberikan sebuah pijakan pada cerita agar pembaca dapat memahami alurnya dengan jelas dan konkret. Penggunaan latar juga bertujuan untuk memberikan kesan yang nyata kepada pembaca mengenai peristiwa yang sedang terjadi.

Selain memberikan kesan yang jelas dalam peristiwa tersebut, latar juga mampu membantu penulis untuk menjelaskan bagaimana watak dari setiap tokoh yang ada dalam cerpen.

4. Sudut Pandang

Unsur intrinsik cerpen dan penjelasannya selanjutnya adalah sudut pandang. Unsur intrinsik sudut pandang merupakan bagian yang berguna dalam membangun sebuah cerita. Sudut pandang dapat cerita menceritakan bagaimana hubungan antara penulis dan pembaca dalam alam imajinasi cerpen.

Sudut pandang juga dapat diartikan sebagai posisi penulis dalam membawakan cerita mereka. Hal ini dikarenakan cerita yang ditulis bisa jadi bukan berdasarkan dari kisah penulis itu sendiri.

5. Tema

Unsur intrinsik cerpen yang lainnya ada tema. Definisi tema dalam sebuah cerpen adalah gagasan atau makna sebuah cerita. Tema merupakan bagian unsur cerpen yang sangat penting karena mampu membangun jalannya cerita.

Dalam menentukan tema di cerpen ada berbagai cara. Kamu bisa menggunakan beberapa cara berikut ini untuk membuat tema cerpen:

Cara yang pertama adalah menghubungkan isi cerita seluruhnya dengan judul.
Yang kedua adalah menyingkap makna kalimat atau dialog kunci yang hadir dalam cerita tersebut.
Dan yang terakhir adalah menentukan tema melalui persoalan yang paling menonjol dan menimbulkan konflik di dalam cerita tersebut.

6. Amanat

Ada banyak contoh menentukan unsur intrinsik cerpen yang bisa kamu lakukan. Salah satu unsur yang bisa saja kamu selipkan dalam cerpen adalah amanat. Unsur intrinsik satu ini bisa menjadi tulisan yang ingin disampaikan oleh penulis kepada pembacanya.

Amanat atau pesan moral yang ada dalam cerita bisa termuat dengan tersurat bisa disampaikan penulis di bagian tengah atau akhir cerita dengan gaya bahasa yang seperti memberikan saran atau nasihat.

Sedangkan amanat yang tersirat dapat disampaikan dengan memberikan jalan keluar dari tingkah laku tokoh utama.

7. Gaya

Gaya bahasa dalam unsur intrinsik cerpen juga sangat penting untuk diperhatikan. Hal ini berkaitan dengan pemakaian bahasa secara spesifik yang biasa digunakan oleh penulis. Selain itu, gaya juga berguna untuk menyampaikan pikiran atau perasaannya dalam Menyusun bentuk tulisan.

Ada berbagai unsur yang bisa kamu gunakan dalam membangun gaya penulisan cerpen. Berikut ini adalah unsur-unsur dalam menentukan gaya penulisan:

Citra adalah rangkaian kata yang memiliki fungsi untuk membangkitkan pengalaman tertentu mereka dalam membentuk gambaran mental.
Diksi adalah pemilihan kata yang digunakan untuk menyampaikan pemikiran penulis dalam sebuah karya.
Sintaksis adalah cara yang digunakan oleh seorang penulis dalam Menyusun berbagai kalimat dalam karya mereka.

Contoh Unsur Intrinsik

Setelah membahas mengenai berbagai unsur intrinsik cerpen di atas, apakah kamu masih ragu untuk membuat sebuah cerpen? Tenang saja, ada beberapa contoh unsur intrinsik berikut yang mungkin bisa kamu jadikan referensi dalam penulisan cerpen:

Pada umumnya, cerpen banyak menggunakan kata yang bersifat deskriptif untuk menggambarkan tokoh dan latar. Contohnya adalah sebagai berikut:

Sekarang segala sesuatunya sudah berada dalam kendali Nina. Ruangan yang tadinya berantakan kini telah bersih dan rapi. Bahkan bau aroma makanan yang dibawa oleh Rio sudah tergantikan oleh aroma mawar yang ia semprotkan hingga belasan kali.

Kamu dapat membuat unsur intrinsik cerpen terlebih dahulu dengan lengkap baru kemudian merangkainya menjadi sebuah cerita yang menarik. Untuk lebih memahami bagaimana membuat cerpen kamu bisa mulai dengan sering membaca cerpen yang beredar di berbagai platform online.

Baca Juga Artikel Lainnya: