Lafadz Takbiran Idul Fitri Lengkap Arab Latin dan Artinya

Lafadz Takbiran – Setiap agama yang ada di dunia ini pasti memiliki hari-hari besar keagamaannya, begitupun pada Islam yang menjadi salah satu agama tersebar di dunia.

Hari-hari besar dalam agama islam yang diperingati oleh seluruh kaum muslimin dalam perayaannya yang meliputi Hari Raya Idul Fitri, Hari Raya Idul Adha, Isra’ Mi’raj serta Maulid Nabi Muhammad SAW.

Dalam hari raya idul fitri maupun idul adha itu sangat identik dengan lantunan takbir dari segala arah penjuru.

Melantunkan takbir saat hari raya id merupakan sunnah yang dianjurkan Rasulullah kepada umat islam untuk mengagungkan Tuhan Robbul ‘Alamin.

Sebagaimana yang telah ditegaskan dalam Al-Qur’an surat Al-Baqarah ayat 185 yang berbunyi :

يُرِيْدُ اللّٰهُ بِكُمُ الْيُسْرَ وَلَا يُرِيْدُ بِكُمُ الْعُسْرَ ۖوَلِتُكْمِلُوا الْعِدَّةَ وَلِتُكَبِّرُوا اللّٰهَ عَلٰى مَا هَدٰىكُمْ وَلَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ

Yang memiliki arti : “ Allah menghendaki kemudahan bagimu, dan tidak menghendaki kesukaran bagimu. Hendaklah kamu mencukupkan bilangannya dan mengagungkan Allah atas petunjuk-Nya yang diberikan kepadamu, agar kamu bersyukur “. (Q. S. Al-Baqarah [185]).

Lafadz Takbiran Panjang Lengkap

Lafadz Takbiran Panjang Lengkap

Dikutip dari laman artikel NU online, lafadz takbiran panjang yang umum dikumandangkan setiap hari raya islam adalah sebagai berikut :

Bacaan Lafadz Takbiran adalah sebagai berikut ini :

 اللهُ أَكْبَرُ اللهُ أَكْبَرُ اللهُ أَكْبَرُ لَا إلٰهَ إِلَّا اللهُ وَاللهُ أَكْبَرُ، اللهُ أَكْبَرُ وَلِلّٰهِ الْحَمْدُ 

Dengan tulisan latinnya : “Allahu Akbar, Allahu Akbar, Allahu Akbar, Laa Ilaaha Illallahu Wallahu Akbar, Allahu Akbar Walillahil Hamdu”.

Yang berarti : “ Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, Allah Maha Besar. Tiada Tuhan selain Allah. Allah Maha Besar. Segala puji bagi-Nya “.

Selain Lafadz Takbiran arab yang umum dipakai orang pada paragraph atas ini, kalian juga bisa menambahkannya dengan sebuah dzikir.

Seperti bunyi pada sebuah hadits riwayat Imam Muslim :

اللهُ أَكْبَرُ كَبِيْرًا وَالحَمْدُ لِلّٰهِ كَثِـيْرًا وَسُبْحَانَ اللهِ بُكْرَةً وَأَصِيْلًا لَا إلٰهَ إِلَّا اللهُ وَلَا نَعْبُدُ إِلَّا إِيَّاهُ مُخْلِصِيْنَ لَهُ الدِّيْنَ وَلَوْ كَرِهَ الكَافِرُوْنَ، لَا إلٰهَ إِلَّا اللهُ وَحْدَهُ صَدَقَ وَعْدَهُ وَنَصَرَ عَبْدَهُ وَأَعَزَّ جُنْدَهُ وَهَزَمَ الأَحْزَابَ وَحْدَهُ، لَا إلٰهَ إِلَّا اللهُ وَاللهُ أَكْبَرُ، اللهُ أَكْبَرُ وَلِلّٰهِ الْحَمْدُ

Tulisan latinnya : “Allahu akbar kabira, walhamdu lillahi katsira, wa subhanallahi bukratan wa ashila, la ilaha illallahu wa la na‘budu illa iyyahu mukhlishina lahud dina wa law karihal kafirun, la ilaha illallahu wahdah, shadaqa wa‘dah, wa nashara ‘abdah, wa a’azza jundahu wa hazamal ahzaba wahdah, la ilaha illallahu wallahu akbar. Allahu akbar walillahilhamdu”.

Artinya : “ Allah Maha Besar dengan segala kebesaran, segala puji bagi Allah dengan sebanyak-sebanyak puji, dan Maha suci Allah sepanjang pagi dan sore, tiada Tuhan(yang wajib disembah) kecuali Allah dan kami tidak menyembah selain kepada-Nya, dengan memurnikan agama Islam, meskipun orang-orang kafir, orang-orang munafiq, orang-orang musyrik membencinya.

Tiada Tuhan (yang wajib disembah) kecuali Allah dengan keesaan-Nya, Dia dzat yang menepati janji, dzat yang menolong hamba-Nya dan memuliakan bala tentaraNya dan menyiksa musuh dengan keesaan-Nya.

Tiada Tuhan (yang wajib disembah) kecuali Allah dan Allah Maha Besar, Allah Maha Besar dan segala puji hanya untuk Allah “.

Waktu Melantunkan Takbiran Pada Hari Raya

Khusus pada hari raya islam yang dikenal dengan hari Raya Idul Fitri dan hari Raya Idul Adha disunnahkan untuk melantunkan kalimat takbir.

Sejatinya, Lafadz Takbiran idul fitri lengkap ini tidak ada perbedaan diantara kedua hari besar agama islam itu, hanya berbeda pada waktu mengucapkannya saja.

Pada hari Raya Idul Fitri, takbiran boleh dilantunkan sejak mulai waktu maghrib (menjelang malam) tanggal 1 Syawal hingga selesainya sholat ‘id di keesokan harinya.

Seperti bunyi dari sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Imam Ibn Abi Syaibah :

“ Bahwa Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam keluar rumah menuju lapangan kemudian beliau bertakbir hingga tiba di lapangan. Beliau tetap bertakbir sampai shalat selesai. Setelah menyelesaikan shalat, beliau menghentikan takbir “.

Sedangkan pada hari Raya Idul Adha, melantunkan Lafadz Takbiran dan artinya itu tidak terikat oleh waktu. Artinya takbiran boleh dilaksanakan kapan saja dan dimana saja selama masih dalam rentang waktu yang ditentukan.

Takbiran pada Idul Adha ini dimulai sejak masuknya tanggal 1 Dzulhijjah sampai tiba waktu Ashar di tanggal 13 Dzulhijjah.

Disyari’atkan bagi kaum muslim untuk banyak-banyak mengucapkan takbir dalam keadaan apapun, dimanapun (kecuali di tempat yang tidak layak untuk menyebutkan kalimat suci), serta kapanpun.

Sejalan dengan bunyi surat Al-Hajj ayat 28 yang tercantum dalam kitab suci Al-Qur’an :

لِّيَشْهَدُوْا مَنَافِعَ لَهُمْ وَيَذْكُرُوا اسْمَ اللّٰهِ فِيْٓ اَيَّامٍ مَّعْلُوْمٰتٍ عَلٰى مَا رَزَقَهُمْ مِّنْۢ بَهِيْمَةِ الْاَنْعَامِۚ فَكُلُوْا مِنْهَا وَاَطْعِمُوا الْبَاۤىِٕسَ الْفَقِيْرَ ۖ

Yang memiliki arti : “ Agar mereka menyaksikan berbagai manfaat untuk mereka dan agar mere-ka menyebut nama Allah pada beberapa hari yang telah ditentukan atas rezeki yang diberikan Dia kepada mereka berupa hewan ternak. Maka makanlah sebagian darinya dan (sebagian lagi) berikanlah untuk dimakan orang-orang yang sengsara dan fakir “. (Q. S. Al-Hajj [28]).

Keutamaan Membaca Lafadz Takbiran Di Hari Raya

Keutamaan Membaca Lafadz Takbiran Di Hari Raya

Lafadz takbiran idul adha itu mengandung makna kebesaran Tuhan Robbul ‘Alamin, maka bagi seorang yang melafalkan kalimat suci itu hakikatnya seraya berdzikir kepada Allah.

Dan pada semestinya, kalimat takbir itu merupakan ungkapan rasa kesadaran diri sebagai mahkluk ciptaan atas kebesaran dan keagungan Tuhan.

Maka dari itu banyak keutamaan yang dikandung dari lafadz takbiran sesuai sunah, yaitu :

Mendatangkan Rezeki

Hati-hati serta tekun menjaga lisan dengan selalu bertakbir, maka Allah akan memudahkan rezeki dan juga menyelamatkan seseorang dari kehidupan yang sempit/susah.

Allah dengan sifatnya Yang Maha Pemurah dan Maha Pemberi Rezeki menyukai orang-orang yang senantiasa menjaga lisannya dari perkataan yang sia-sia dengan selalu berdzikir kepada-Nya melalui kalimat suci apapun termasuk Lafadz Takbiran lengkap dan artinya.

Mendapatkan Banyak Keberkahan

Barangsiapa yang bertaqwa kepada Allah SWT maka niscaya Dia akan membukakan jalan keluar dari urusan yang sulit.

Diberikan keberkahan oleh-Nya ketika bertakbir. Melantunkan kalimat takbir juga merupakan bagian dari bentuk ketaqwaan kita terhadap Allah, Tuhan Robbul ‘Alamin.

Hidup jika tidak ada keberkahan di dalamnya, maka selalu kesusahan yang mendatangi. Begitupun sebaliknya, hidup jika penuh dengan berkah, maka niscaya kebahagiaan lah yang selalu datang semasa hayatnya.

Meningkatkan Keimanan

Membaca Lafadz Takbiran idul fitri lengkap juga bisa meningkatkan iman kita kepada Allah. Sebab makna dalam kalimat “takbir” itu mengandung kekuasaan Allah atas segala ciptaannya.

Maka, bagi siapapun yang mengumandangkan takbir pastinya akan merasa bahwa dirinya begitu hina dan lemah dihadapan Tuhannya.

Sebab itulah, tanpa kita sadari berawal dari rasa melemahnya diri tersebut keimanan seseorang sedang dinaikkan oleh Allah. Wallahu A’lam.

Menenangkan Hati Dan Fikiran

Mengucapkan Lafadz Takbiran panjang yang luar biasa maknanya itu dapat pula menenangkan hati dan fikiran manusia. Karena permasalahan dunia ini semua datangnya daripada Allah.

Jadi, kita sebagai manusia yang diuji oleh-Nya melalui cobaan dan rintangan dalam kehidupan harus menyadari bahwa tidak ada segala perbuatan melainkan datangnya dari Allah.

Maka, selalu ingatlah Tuhan dalam keadaan senang maupun susah. Sebab, orang yang selalu yakin bahwa Allah selalu bersamanya apapun dan bagaimanapun keadaannya saat itu, maka niscaya selalu merasakan hidup yang bahagia.

Hal ini berpengaruh dengan keimanan hati pada seseorang.

Dikaruniai Keistiqomahan

Istiqomah dengan selalu berada dalam jalan yang baik dan benar. Karena bagi seorang yang mampu istiqomah dalam beribadah kepada Allah maka akan mendapat ganjaran berupa surga dan rezeki yang melimpah ruah.

Sebab pintu nikmat, hikmah, serta rahmat akan terbuka untuk orang-orang yang berhasil istiqomah dalam beribadah kepada Allah SWT.

Penutup

Dengan adanya artikel pendidikan mengenai lafadz takbiran ini, mudah-mudahan dapat membantu kalian ketika hendak mengamalkannya di kehidupan sehari-hari.

Ayovaksindinkeskdi.id juga mengucapkan terimakasih kepada kalian yang telah mengunjungi serta membaca artikel Lafadz Takbiran ini hingga selesai, dan sampai bertemu di pembahasan berikutnya.

Baca juga :