Video Viral Pria Pukul Imam Masjid saat Salat Berjamaah di Bekasi

Belum lama ini warganet dihebohkan dengan video viral pria pukul imam masjid saat salat berjamaah yang tersebar pada Kamis (1/12/2022). Kejadian pria pukul imam masjid itu terjadi saat para jamaah tengah salat di masjid di Jatiwaringi, Pondok Gede, Bekasi.

Pelaku pemukulan imam masjid yang viral di media sosial itu seorang lansia berinisial SK, yang berusia 71 tahun. Sementara korban pemukulan yakni imam masjid itu Bernama Sulaeman.

https://www.ayovaksindinkeskdi.id/viral-pria-pukul-imam-masjid/
Detik-detik pelaku SK memukul imam salat di Masjid Ar-Rahmad, Jatiwaringin, Pondokgede, Bekasi. (Instagram/@andreli_48)

Setelah video pemukulan imam masjid itu viral, pihak kepolisian pun langsung turun tangan. Namun, pihak kepolisian menyebut bahwa motif pemukulan SK itu tidak diketahui alasannya lantaran pelaku sendiri juga bingung mengapa melakukan aksi tersebut.

Akan tetapi, pihak kepolisian mengatakan bahwa pelaku SK kini tengah menjalani perawatan karena mengidap penyakit gangguan saraf. Kejadian pemukulan itu dikabarkan telah berakhir damai, lantaran pelaku dan korban sepakat untuk saling memaafkan.

Bagaimana kronologi kejadian hingga penjelasan pihak kepolisian terkait kasus tersebut? Simak penjelasannya di bawah ini.

Kronologi Kejadian Viral Pria Pukul Imam Masjid di Bekasi

Video viral pria pukul imam masjid di Bekasi itu pertama kali diunggah oleh akun Instagram Bernama @andreli_48, Kamis (1/12/2022). Dalam rekaman tersebut, suasana pelaksanaan salat magrib berjamaah di Masjid Ar-Rahman itu berlangsung khidmat seperti pada umumnya.

Sulaeman yang menjadi imam salat memulai salat dengan takbir dan diikuti oleh para makmum di belakangnya. Dalam rekaman CCTV, tak lama pelaku SK yang berada di shaf pertama tiba-tiba melangkah mendekati korban Sulaeman.

Tanpa alasan yang jelas, pelaku SK langsung mendorong badan Sulaeman ke arah tembok. Tak hanya mendorong, pelaku SK juga melayangkan pukulan kepada Sulaeman.

Sulaeman terlihat kaget saat menerima aksi pemukulan dari pelaku SK. Para jamaah yang melihat kejadian ini langsung membatalkan salat dan mengamankan pelaku SK.

Kapolsekto Pondokgede, Kompol Herman Edco Wijaya mengungkapkan setelah kejadian, keluarga pelaku langsung mendatangi Masjid Ar-Rahman. Keluarga pelaku ingin meminta maaf kepada korban Sulaeman atas apa yang dilakukan oleh SK.

Sayangnya keluarga pelaku tidak bertemu dengan korban. Hingga akhirnya keluarga pelaku dan korban kemudian dipanggil ke Polsektro Pondokgede untuk dipertemukan.

Pertemuan itu bertujuan untuk dilakukan mediasi di antara pelaku SK dan korban Sulaeman. “Kami undang ke sini,” ujar Kompol Herman Edco Wijaya.

Korban Sulaeman pun menjelasan bahwa, permasalahannya dengan pelaku SK sudah berakhir damai. Meski sempat kaget atas kejadian itu, Sulaeman memaklumi kondisi SK yang sedang dalam perawatan karena kondisi gangguan saraf.

“Kami mufakat untuk memaafkan,” kata Sulaeman.

Aksi pemukulan yang dilakukan SK itu tidak pernah diduga oleh Sulaeman. Pasalnya, ia sudah mengenal pelaku selama bertahun-tahun dan hubungan mereka pun terjalin dengan baik.

“Tidak menduga karena pelaku sudah kenal lama dan dia juga sudah dianggap sebagai orang tua kami karena dia aktif di masjid,” terang Sulaeman.

Pelaku SK Tak Tahu Alasannya Memukul Imam Salat

Kabar viral pria pukul imam masjid ini telah sampai kepada Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan. Zulpan membenarkan kabar soal adanya aksi pemukulan pria lansia kepada imam masjid saat salat berjamaah.

Terkait hal itu, Zulpan mengaku pihak kepolisian belum mengetahui pasti apa alasan pelaku SK melakukan hal tersebut. Ia mengatakan, pelaku SK saat ditangkap pun mengaku tidak mengetahui alasannya memukul Sulaeman saat salat berjamah tengah berlangsung.

“Selesai salat magrib, beberapa jamaah bertanya ke pelaku mengapa memukul? Tapi pelaku menjawab ‘saya tidak tahu’,” ungkap Zulpan.

Diketahui, pelaku SK tinggal didekat Masjid Ar-Rahman. Sementara, Kapolres Metro Bekasi Kombes Pol Hengki mengungkapkan bahwa, pelaku SK diketahui tengah menderita gangguan saraf akibat insiden kecelakaan yang terjadi tiga tahun yang lalu.

Semenjak itu, SK rutin melakukan perawatan medis.

Ia menyebut pelaku kini tengah menjalani perawatan di RS Masmitra Jatimakmur.

“Kondisi yang bersangkutan (pelaku) memang sekarang masih menjalani rawat di RS Masmitra Jatimakmur,” kata Hengki.

Video viral pria pukul imam masjid itu sempat menghebohkan media sosial dan menimbulkan berbagai macam spekulasi dari warganet.