Arti Kata FWB dalam Bahasa Gaul dan Aturan-aturan FWB

Kata FWB sedang gencar di kalangan anak muda saat ini. Simak arti kata FWB berikut ini. 

FWB merupakan kata yang banyak di kalangan muda-mudi belakangan ini. 

Diketahui anak muda zaman sekarang memang banyak menciptakan banyak slang baru di masyarakat. 

Slang tersebut dibuat agar bisa tampil keren dan memudahkan berkomunikasi dengan teman sebaya. 

Meski memang, massifnya kata slang baru membuat sebagian yang lain merasa kesulitan untuk memahaminya. 

Akibatnya, banyak yang mencoba mencari tahu dan mulai menerka-nerka terkait makna yang terkandung di dalamnya. 

Hal serupa juga terjadi pada kata FWB. 

Banyak yang penasaran akan kata tersebut di pergaulan sehari-hari. 

Lantas, apa arti dari kata FWB?

Arti Kata FWB Selengkapnya

arti-kata-fwb
Pixabay

Ternyata FWB merupakan singkatan dari Friends With Benefits. 

Jika diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia menjadi hubungan pertemanan yang diiringi manfaat khusus berupa aktivitas s3ksual. 

Sama seperti asal katanya, orang-orang yang melakukan FWB berstatus sebagai teman. 

Namun, pertemanan tersebut dibawa untuk memuaskan hasrat s3ksu4lnya saja tanpa perlu terikat dengan komitmen atau pernikahan. 

Para pelakunya berasal dari berbagai kalangan sekaligus. 

Bisa dari perempuan dan laki-laki lajang atau bahkan sudah menikah. 

Hubungan FWB banyak dipilih bagi mereka yang ingin puas secara s3ksual tanpa perlu pusing dengan komitmen. 

Karena bahkan satu orang bisa punya beberapa FWB sekaligus. 

Mereka diperbolehkan berlaku demikian karena tidak merasa terikat dengan apapun. 

Baik komitmen maupun status. 

Peraturan dalam FWB

Selama melakukan FWB, para pelaku di dalamnya tidak diizinkan melakukan beberapa hal berikut ini:

  1. Bawa perasaan

Bawa perasaan merupakan hal terlarang dalam FWB. 

Mereka umumnya tidak ingin jika hubungan tersebut didasari rasa cinta.

Pasalnya, hal tersebut bakal merepotkan satu sama lain.

Saat orang memutuskan untuk FWB, mereka hanya ingin bersenang-senang saja. 

Mereka tidak ingin ada yang baper dan akhirnya berlabuh pada rasa cinta. 

Meski memang baper adalah hal manusiawi yang kerap hinggap pada setiap orang. 

Jika sudah demikian, biasanya FWB bakal segera dihentikan dan mulai mencari pasangan baru lagi. 

  1. Tidak berlaku seperti pacar

Para pelakunya enggan diatur-atur oleh partner FWB mereka layaknya seorang pacar. 

Mulai dari mengirim chat, telepon, atau berkencan. 

Mereka hanya akan berhubungan dengan FWB nya jika sedang diperlukan untuk memuaskan hasrat s3ksual. 

Jika tidak diperlukan untuk melakukan hubungan intim, maka biasanya tidak ada komunikasi yang terjalin. 

Ini juga dilakukan demi menghindari baper pada poin sebelumnya.

  1. Boleh punya hubungan lain

Seseorang yang menjalin hubungan FWB dibebaskan untuk menikah, punya pacar, atau partner FWB lainnya. 

Mereka dibebaskan melakukan apapun, asalkan bersedia untuk bercinta saat diperlukan. 

Karena itu, para pelaku tidak akan keberatan jika partnernya melakukan hal-hal yang merujuk pada hubungan lainnya. 

  1. Wajib pakai pengaman

Tujuan FWB hanyalah untuk bersenang-senang. 

Demi bisa menjaga tujuan tersebut, pelakunya memastikan agar tidak ada masalah di kemudian hari seperti kehamilan dan penyakit s3ksual yang mungkin terjadi.

Kehamilan hanya akan merepotkan bagi mereka yang ingin menjalin hubungan main-main dan tanpa komitmen. 

Sebab, kehamilan di luar pernikahan membuat pelakunya akan kelabakan.

Karena itu, mereka memutuskan untuk menggunakan pengaman. 

Demikian arti kata FWB dan aturan-aturan di dalamnya.

Penting diingat, FWB berkaitan erat dengan aktivitas s3ksual tanpa adanya komitmen apapun.

Pembaca diharap bijak dalam menentukan sikap soal FWB.

Semoga bermanfaat untuk Anda.

Baca Juga: